Kamis, 02 Desember 2021

Praktikum Jarkom

 Pembuatan Topologi Mesh menggunaka DHCP di Cisco Packet Tracer


1. Buka software Cisco packet tracer




2. Setelah terbuka, kita ambil switch yang bertipe 2950-24 sebanyak 5 buah dan letakkan membentuk segi lima.





3.  Kemudian kita ambil juga sebuah pc/komputer sebanyak 4 buah dan letakkan masing-masing pc di samping switch dan sisakan satu switch nya lagi karena kita akan memasangkan server.





4.  Dan sekarang kita pasangkan servernya, ambil server dan letakkan di paling atas dari semua perangkat.




5. Setelah semua perangkat telah tertata dengan baik, maka selanjutnya kita pasangkan kabelnya. Pertama kita hubungkan antar switchnya terlebih dahulu menggunakan kabel copper cross-over, karena kabel ini menghubungkan antar perangkat yang sejenis.





6. Kemudian kita hubungkan juga dari switch ke server menggunakan kabel copper straight-through karena kabel ini menghubungkan perangkat yang berbeda jenis.






7. 
 Dan hubungkan juga dari switch ke masing-masing pcnya menggunakan kabel copper straight-through.

Jika semua sudah terpasang maka hasilnya akan seperti berikut.





8. Jika semua perangkat telah terpasang kabel, maka selanjutnya kita harus memberikan alamat ip address ke servernya. Caranya: klik server >> Desktop >> IP configuration >> kemudian isi ip address servernya sebagai berikut:

Ip address        : 192.168.1.1

Subnet mask    : 255.255.255.0





9. Dan kita juga harus mensentting servernya, caranya: klik server >> services >> klik DHCP >> on kan service >> kemudian ubah settinganya sebagai berikut:

Default gateway                      :192.168.1.2

Start ip address                       :192.168.1.3

Maximum number of users     :5

Kemudian save.





10. Setelah server telah tersetting dengan baik dan tepat, maka selanjutnya kita akan meminta alamat ip address dari server untuk setiap pc, caranya: klik pc >> Desktop >> IP configuration >> kemudian ubah settingan static menjadi DHCP maka secara otomatis pc akan mendapatkan ip address dari server. Lakukan langkah tersebut ke semua pc, urut dari   pc0 sampai pc3.





11. Jika semua pc telah mendapatkan ip addressnya masing-masing dari server, maka setelah itu kita sudah bisa tes koneksinya dengan menggunakan perintah ping caranya: klik pc >> Desktop >> command prompt >> kemudian ketik ping dan nomor ip address yang kita ingin tes koneksinya contohnya ping 192.168.1.5 >> enter. Jika hasilnya reply maka pc tersebut telah terkoneksi dengan baik. Lakukan tes ping ke setiap pc agar kita bisa tau bahwa setiap pc telah terkoneksi dengan baik.





12. Setelah semua pc sudah di tes ping dan hasilnya semua reply maka jaringan topologi mesh yang kita buat telah sukses di buat.




13. Dan kita bisa menyimpan/save hasil pekerjaan kita. Caranya klik tool save yang terletak pada baris ketiga dari sebelah pojok kiri atas jendela. Ubah nama yang kita inginkan dan klik save.













 











Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Project3_Andi Saputra(202065030)

       PANDANGAN PRIBADI TENTANG PERAN PENTING STORAGE GATEWAY PADA ERA 5.0   Storage gateway sendiri adalah sebuah perangkat lunak yang...