TUGAS BERANDAI MEMBUAT SEBUAH SISTEM OPERASI YANG KITA INGINKAN
Jika saya adalah seseorang yang dapat membuat sebuah sistem
operasi yang canggih, saya sangat berkeinginan untuk membuat sebuah sistem
operasi dalam bentuk game. Yang di mana di game itu kita dapat langsung
merasakan bagaimana kejadian yang ada di game tersebut seperti nampak di dunia
nyata. Jadi kita seperti di bawa dan masuk kedalam game tersebut, Dan sistem
operasi itu ingin saya beri nama VR Game.
1. 1. Latar belakang, Tujuan, dan Manfaat:
Latar belakang saya menciptakan sistem
operasi tersebut adalah karena kecintaan saya dalam dunia game itu sendiri,
menurut saya dunia game itu sangat mengasikan bagaimana kita dapat merasakan
sebuah kebahagiaan, kesenangan, kesedihan, dan kebersamaan, dan yang lebih
bagus lagi kita juga diajarkan untuk bekerja keras untuk mendapatkan sesuatu.
Sungguh dunia game adalah sesuatu hal yang sangat positif jika kita
menggunakanya dengan benar.
Tujuan saya menciptakan sistem operasi itu
karena saya ingin merasakan dunia game yang lebih nyata dan lebih mengasikan
dari yang sebelumnya. Dan saya juga ingin menciptakan sebuah teknologi yang
baru di dunia game yang mungkin sekarang tidak terlalu dilirik oleh para ahli
di bidang pengembangan teknologi.
Manfaat di ciptakannya sistem operasi itu
adalah kita dapat merasakan dunia game yang lebih nyata dan dapat membuat para
penggunanya merasakan game itu layaknya terjadi di kehidupan nyata mereka tanpa
Batasan apapun.
2. 2. Arsitektur Komputer
3. Struktur Sistem Operasi
Struktur sistem operasi Yang saya gunakan dalam sistem
operasi yang saya buat adalah gabungan dari struktur sistem operasi virtual
machine dan sistem berlayer. Struktur virtual machine yaitu jenis struktur yang
memiliki sistem time-sharing. Sistem ini memiliki fungsi sebagai penyedia
kemampuan multi programming dan perluasan sistem mesin dengan user interface
yang lebih mudah digunakan. Struktur ini terdiri dari 2 jenis yaitu (control
program) yang digunkan untuk mengatur fungsi processor, memori, dan perangkat
input/output. Jadi control program berhubungan langsung dengan hardware yang
digunakan. dan (conventional monitor
system) digunakan untur mengatur fungsi dari proses, pengelolaan informasi dan
pengelolan perangkat dari sistem operasi.
Sistem berlayer adalah sistem operasi yang memiliki berbagai
layer dan layer-layer itu memiliki tujuan dan fungsi masing-masing. Lapisan
paling bawah digunakan untuk perangkat keras, sedangkan lapisan yang paling
atas digunakan untuk user interface. Setiap lapisan layer dari struktur
tersebut merupakan hasil implementasi dari objek abstrak. Dimana hasil
implementasi tersebut merupakan enkapsulasi data dan operasi yang bisa
dimanipulasi.
4. Komponen Sistem Operasi
a. Manajemen inputan, yang digunkan untuk menyimpan data inputan dari user.
b. Manajemen proses, yang digunakan untuk mengeksekusi program. Sebuah proses juga membutuhkan beberapa sumber daya untuk bisa menyelesaikan tugasnya. Sumber dayanya adalah memori, perangkat input/output, CPU, dan berkas-berkas.
c. Manajemen memori utama, yaitu suatu array
yang besar dari byte, yang ukuranya dapat mencapai jutaan. Setiap byte memiliki
alamatnya masing-masing. Memori itu juga berfungsi untuk menjadi tempat
penyimpanan yang suatu akses datanya dapat digunakan oleh sebuah CPU maupun
perangkat input dan output.
d Secondary-storage, yang berfungsi untuk
menyimpan banyak data dan dia bersifat permanen.
e. Manajemen I/O, yang berfungsi untuk
menyediakan device driver yang biasa, yang nantinya operasi input dan output
bisa seragam.
f. Manajemen 3D VR, berfungsi untuk membuat modelling
3D terhadap gambar dalam game sehingga tampak nyata dan halus.
g. Sistem proteksi, yaitu mekanisme yang dapat mengontrol akses yang
bisa dilakukan oleh processor, program, maupun pengguna kedalam sistem sumber
daya.
h. aringan, setiap processor memiliki
memorinya tersendiri, processor itu juga telah tersambung melalui jaringan komunikasi.
i. Command-interpreter system, suatu sistem
operasi akan menunggu instruksi dari command driven atau pengguna.
5. Pelayanan Sistem Operasi
a. Menerima inputan dari user.
b. Pembuatan program, sistem operasi akan menyediakan fasilitas untuk pembuatan sebuah program bagi pembuatnya.
c. Eksekusi program, kemampuan sistem operasi untuk menjalankan program yang di minta.
d. Operasi I/O, Sistem operasi akan menyediakan mekanisme untuk melakukan operasi I/O atas nama user.
e. Sistem manipulasi berkas, program dapat membaca, menulis, membuat, dan menghapus berkas berupa file atau direktori.
f. Komunikasi, dapat melakukan pertukaran data.
g. Deteksi eror, dapat mendeteksi sebuah kesalahan pada perangkat.
h. Efesiensi penggunaan sistem, dapat menjamin akses ke sumber daya yang lebih aman.
i. Pembuat grafis 3D, dapat membuat gambar yang lebih halus dan nyata.
j. 3D VR conection, menampilkan gambar dalam bentuk VR.
6. Proses Sistem Operasi
a. User akan mengirimkan perintah malalui sebuah stick.
b. perintah di terima kemudian kmpulan dari perintah-perintah dan proses game itu akan melewati status proses yaitu:
·
New: proses di buat
·
Running: perintah di eksekusi
·
Waiting: proses menunggu beberapa kejadian yang
akan terjadi
·
Ready: sedang menunggu untuk diproses oleh
processor
· Terminated: proses telah slesai menjalakan tugasnya
c. Kemudian proses itu di gambarkan oleh sistem operasi
dengan menggunakan Process Control Block(PCB).
d. Selama program berjalan status informasi
akan disimpan pada saat terjadi interrupt.
e. Penjadwalan cpu akan memperioritaskan sebuah
proses,pointer ke antrian penjadwalan, dan beberapa parameter penjadwalan
lainya.
f. Manajemen memori akan menginformasikan
nilai(basis) dan limit register, page table, atau segmen table.
g. Informasi accounting akan menginformasikan
jumlah CPU dan real time yang digunakan account, numbers, timelimits, jumlah
job maupun proses dan lainya.
h. Status input output akan menginformasikan
deretan input dan output device yang dialokasikan untuk proses tersebut,
deretan file yang dibuka, dan lain-lain.
i. Sebuah cip akan menerima semua gambar dari
semua proses tersebut.
j. Dan akan mengirimkan melalui sebuah alat
kusus yang di beri nama contreks.
k. Kemudian contreks akan menampilkan semua
gambar dalam bentuk virtual Reality atau VR.
l. Dan user dapat menikmati sebuah game dengan
gambar yang tampak nyata menggunkan VR game.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar